Reses Anggota DPR RI H. M. Muazzim Akbar Gelar Sosialisasi Peluang Kerja Luar Negeri dan Migrasi Aman
Faktantb. com, Lombok Barat (12/7/2025)- Anggota DPR RI Fraksi PAN Dapil NTB 2, H. M. Muazzim Akbar, melakukan reses masa persidangan IV tahun 2024-2025 bersama Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia dengan menggelar sosialisasi peluang kerja luar negeri dan migrasi aman di aula Rumah Sakit Tripat Gerung, Lombok Barat, Sabtu (12/6/2025).
Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang prosedur dan risiko migrasi ke luar negeri. Sosialisasi ini memiliki beberapa tujuan, yaitu:
- Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya migrasi yang aman dan terencana
- Mencegah risiko penipuan, eksploitasi, dan masalah lainnya di negara tujuan
- Meningkatkan keterampilan calon pekerja migran
- Menyediakan informasi akurat tentang peluang kerja di luar negeri dan prosedur migrasi
Pesan H. Muazzim Akbar
Dalam sambutannya, H. Muazzim Akbar menyampaikan bahwa pemerintah berupaya meningkatkan devisa dari pekerja migran Indonesia, yang tahun lalu mencapai Rp 263 triliun, dan ditargetkan menjadi Rp 500 triliun di tahun ini. Ia juga menegaskan bahwa biaya penempatan pekerja migran Indonesia akan ditanggung oleh pemerintah atau negara tujuan, dan tidak ada lagi pungutan biaya kepada calon pekerja migran.
H. Muazzim Akbar juga menegaskan bahwa jika ada oknum PL-PL yang memungut biaya ke calon PMI, segera laporkan ke polisi karena pemerintah Indonesia sudah bekerja sama dengan pemerintah negara Malaysia. "Pemerintah sekarang tegas, segera laporkan jika ada oknum PL yang nakal, kita pidanakan," tegasnya.
H. Muazzim Akbar juga menekankan pentingnya menggunakan jalur resmi dalam menjadi pekerja migran, karena mayoritas pekerja migran yang bermasalah di luar negeri adalah mereka yang berangkat melalui jalur gelap. Ia meminta masyarakat untuk tidak tergiur dengan janji-janji muluk yang memberatkan melalui jalur gelap, dan memastikan diri melalui jalur resmi untuk menghindari masalah di luar negeri.
Dalam sosialisasi ini, peserta juga dikenalkan dengan layanan dan fasilitas yang tersedia untuk melindungi pekerja migran Indonesia, seperti yang disediakan oleh Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI). Dengan demikian, diharapkan pekerja migran dapat lebih siap dan paham dalam merencanakan karir mereka di luar negeri secara aman dan terencana.