Faktantb. com (29/7/2025) Ratusan warga Dusun Kebon Sirih, Desa Pemepek, Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah, mendatangi kantor desa untuk menyampaikan keluhan dan penolakan terhadap hasil Pansel Perangkat Kewilayahan (Kadus) Kebon Sirih yang dianggap tidak transparan dan berpihak kepada salah satu calon Kadus, Selasa 29 Juli 2025
Lebih dari 200 warga menandatangani berita acara penolakan hasil Pansel Kadus Kebon Sirih. Mereka meminta agar hasil Pansel dibatalkan dan dilakukan pemilihan Kadus ulang dengan cara pemilihan langsung seperti yang dilakukan oleh desa desa lainnya agar warga puas.
Udin, perwakilan warga, menyatakan bahwa warga tidak mau dipimpin oleh Kadus hasil Pansel. Jika tuntutan mereka tidak diakomodir Warga akan berkadus langsung ke Desa
"Warga menolak hasil pansel dan minta dilakukan pemilihan ulang melalui pemilihan langsung" tegasnya
Ia menyampaikan Panitia Pansel tidak transparan dan tidak jujur dalam melaksanakan Pansel, diduga berpihak ke salah satu calon Kadus yakni anak mantan Kadus.
Kepala Desa Pemepek, Marlan, menyatakan bahwa pengangkatan perangkat desa sudah dilaksanakan sesuai Peraturan Bupati Nomor 103 Tahun 2021 tentang Pedoman Pengangkatan, Pemberhentian dan Disiplin Perangkat Desa di Kabupaten Lombok Tengah
Pengangkatan Kadus dilaksanakan melalui Pansel sesuai Perbub. Namun, Marlan akan menyampaikan aspirasi warga ke DPMD dan Bupati untuk meminta arahan dan pertimbangannya.
"Selama ini proses pengangkatan Kadus dilakukan melalui Pansel, kami tidak berani menyimpang dari Perbub" jelasnya
Ketua BPD, H. Moh. Syapaat, mengatakan apa yang menjadi keluhan dan aspirasi warga ini kita sudah dengarkan, segera akan disampaikan ke DPMD/Bupati. Ia mengajak warga untuk tetap tenang dan menjaga kondusifitas wilayah sambil menunggu jawaban dari Bupati.
"Aspirasi warga ini segera akan disampaikan dan dikonsultasikan dengan DPMD" janjinya
Kapolsek Pringgarata IPTU I Nyoman Astika, S.H. mengucapkan terima kasih kepada warga yang telah menyampaikan aspirasinya dengan aman dan tertib. Aparat kepolisian siap mengawal kegiatan warga sesuai dengan aturan yang berlaku.
Ia menghimbau untuk tetap menjaga keamanan wilayah dan menunggu jawaban dari DPMD atau Bupati atas apa yang menjadi tuntutan Warga hari ini
Dengan demikian, situasi di Desa Pemepek saat ini sedang dinantikan jawaban dari Bupati terkait aspirasi warga. Warga berharap agar tuntutan mereka dapat diakomodir dan proses pemilihan Kadus ulang dapat dilakukan dengan transparan dan adil melalui pemilihan langsung seperti yang dilakukan oleh desa desa lain di Lombok Tengah
