Faktantb.com (13/4/2025) Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendesak agar data kasus putus sekolah di Lombok Tengah segera dituntaskan. Hal ini setelah angka putus sekolah di daerah tersebut sempat viral dan mencapai 15 ribu lebih.
Setelah melakukan verifikasi klarifikasi bersama lima instansi, yaitu:
- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud)
- Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD)
- Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Duckapil)
- Kementerian Agama (Kemenag) Loteng
- Kepala Cabang Daerah (KCD) Dikbud NTB
Ditemukan bahwa jumlah anak putus sekolah di Lombok Tengah sebenarnya adalah 14.212 orang, dengan rincian:
- Drop Out (DO): 2.833 anak yang tidak sekolah dan putus sekolah
- Lulus Tidak Melanjutkan (LTM): 2.741 anak
- Belum Pernah Bersekolah (BPB): 8.638 anak
Anggota DPRD Komisi IV dari Fraksi PKB, Hj. Nurul Adha, meminta agar data ini segera dituntaskan pada Senin besok. Ia menekankan pentingnya memperjelas data putus sekolah di Lombok Tengah karena telah menjadi isu nasional dan mendapat perhatian dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Republik Indonesia (ms)